Minggu, 25 Agustus 2013

HARI MINGGU BIASA III ; Minggu, 27 Januari 2013


Neh.8:3-5a.6-7.9-11 ; 1Kor. 12:12-30 ; Luk. 1:1-4;4:14-21

Injil hari ini, Yesus menyatakan misi kedatangan-Nya dengan jelas, antara lain: menyampaikan kabar baik kepada orang miskin dan pembebasan bagi orang tertindas. Keberpihakan Yesus pada kelompok yang miskin, tersisih, hendaknya menjadi keberpihakan kita semua.
Yesus adalah kebenaran sejati. Kisah hidupnya bukan isapan jempol atau dongeng belaka. Namun, dewasa ini, iblis – lewat antek-anteknya di dunia ini – giat meyakinkan orang bahwa tokoh Yesus itu hanya dongeng belaka dan dengan berbagai macam cara, ia berusaha memutarbalikkan fakta.
          Santo Lukas dalam Injilnya mengatakan bahwa Yesus itu sungguh seorang tokoh sejarah dan sekaligus Putera Allah yang hidup. Hal itu dapat dibuktikan dari beberapa fakta ini : Pertama, Karya-karya dan mukjizat yang dilakukan-Nya, seperti meyembuhkan orang-orang sakit, memelekkan mata orang buta, membangkitkan orang mati, dll. Dari antara mukjizat ini yang terbesar adalah kebangkitan-Nya dari antara orang mati. Kedua, Karya-karya Yesus itu hingga hari ini masih dilakukan oleh para murid-Nya yang meneruskan pewartaan Yesus dengan kuasa dan seringkali juga disertai dengan tanda-tanda. Ketiga, Tak terbilang orang yang percaya kepada-Nya telah menikmati buah-buah kebaikan. Bahkan jutaan orang rela mati demi Dia yang mereka yakini sebagai kebenaran.

          Ini semua menunjukkan bahwa Yesus adalah Putera Allah, Penyelamat kita. Iman akan Yesus menentukan hidup dan mati kita:”Barangsiapa percaya kepada-Nya akan memperoleh hidup yang kekal dan siapa yang tidak percaya akan dihukum”(bdk.Mrk 16:16).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar